Hati-Hati Bawa Cowok ke Mall, Jangan Sampai Begini

Malam itu saya berniat mencari cemilan pizza promo di sebuah mall di pusat kota Bekasi. Lumayan gaes, satu pan pizza small hanya lima belas ribu. Lima puluh ribu bisa dapat tiga pan, bukan? Hahahaha cewek perhitungan.

Sambil berjalan santai di mall menuju toko pizza, tiba-tiba bertemu sosok-sosok wajah yang tidak asing lagi. Mereka adalah senior saya di kampus. Karena kami semua sama-sama sudah lulus, interaksi yang mungkin terjadi pun hanya melalui media sosial. Selebihnya, kami tidak pernah bertemu setiap hari seperti saat kuliah dulu.

Wah... sapa dulu ah...

Saya pun bersiap memberikan senyum manis dan sapaan ceria. "Haii kaaak..."

"Widy, kamu ganti cowok lagi?"

Saya menoleh ke belakang, berusaha mengingat siapa yang saya ajak ke mall.

"Ini adik aku, kaaak..."

Mungkin senior saya itu memang orang ke sekian yang bilang saya & Umar seperti orang pacaran. Mungkin ada beberapa hal yang membuat orang lain menyangka seperti itu :

1. Wajah kami tidak mirip

2. Umar tinggi, saya bogel

3. Umar kuliah di luar kota, pulang ke rumah pas liburan semester, jadi jarang foto bareng saya

Umar & Widy (Januari 2013, saat saya masih menggumpal, belum sukses diet)
Sumber : Dokumentasi Pribadi

Ada suatu ketidakadilan pertumbuhan yang terjadi antara pria dan wanita, yaitu dimana saat pria tumbuh menjulang ke atas, wanita malah tumbuh melebar ke samping. Hehehe... Padahal waktu kecil, ya Umar lebih kecil dari saya sih! Tetapi entah mengapa saat dewasa, saya malah jadi yang paling pendek diantara adik-adik saya. Gak apa-apa ya, biar awet muda :D

Widy dan Umar waktu kecil, kami hanya selisih 3 tahun usianya
Sumber : Dokumentasi Ibu Negara

Lain kali memang harus hati-hati bawa cowok ke mall, deh... Kalau jalan sama adik / sepupu dikira pacaran, nanti bisa-bisa saya di-cap player. Malu sama umur deh, kalau di-cap begitu hehehe...

Happy Weekend, gaes...