Boleh gak yaaa? Foto : Facebook Undangan Murah Bekasi edited by picfont(dot)com |
Beberapa waktu lalu ada yang berkomentar di tulisan saya dan membuat saya 'tersentil'. Ia bertanya apakah boleh percetakan mencantumkan namanya di bagian belakang undangan?
JEDERR!!!!
Kayak kesamber geledek ya, agak menyindir gitu berhubung saya dan suami juga tukang bikin undangan. Hehehe... Boleh gak, ya? Heem.....
Pencantuman Nama Percetakan di Undangan
Sebenarnya dalam tulisan kali ini saya juga (serius) kepingin bertanya kepada teman-teman, jika teman-teman pesan undangan dan dicantumkan nama percetakan di bagian belakang undangannya, apakah teman-teman keberatan?
Di satu sisi, pencantuman nama percetakan ini berguna juga sih. Misalnya ada teman yang tertarik dengan model undangan tersebut atau sedang mencari referensi percetakan pembuat undangan, maka nama dan kontak yang ada bisa jadi referensi. Eh, tapi kok ini malah menguntungkan percetakannya ya? Lalu, keuntungan untuk customer-nya apa dong? *jadi galau*
Di sisi lain, pencantuman nama dan kontak percetakan bisa agak menganggu dan mempersempit 'layout', meski bagaimanapun tergantung percetakannya membuat desain undangannya sih. Hehehe...
Salah satu produk dari undanganbekasi.com Foto : Percetakan Widy |
Etika Pencantuman Nama Percetakan di Undangan
Lalu, apakah boleh mencantumkan nama percetakan di undangan pesanan?
Menurut hasil diskusi saya dan suami (ini opini saja ya, gak saklek kok hehe), boleh-boleh saja namun harus tetap ada etikanya. Ini masalah komunikasi sih, sebenarnya.
Jika percetakan ingin mencantumkan nama dan kontaknya, sebaiknya meminta izin terlebih dahulu kepada customer. Biar bagaimanapun juga, produk yang dipesan nantinya akan jadi milik mereka. Apalagi jika desainnya berasal dari customer-nya, kita yang membantu merealisasikan keinginannya juga harus menghargai idenya. Permohonan izin ini sebenarnya biar nyaman di kedua pihak aja sih, kan gak semua customer berkenan ada 'promosi' percetakan di undangannya.
Yap, pencantuman nama dan kontak percetakan juga merupakan bentuk promosi. Malah yang komentar di tulisan saya bilang 'Harusnya kan, kita dapat diskon ya mba?'.
Nah, lho! Siap gak dengan konsekuensinya? Pemesan mempersilahkan pencantuman nama percetakan, namun percetakan juga memberikan diskon. Adil? Ya, adil sih kalau begini. Hehehe...
Undangan amplop desain terbaru yang harganya cuma Rp 1.200/pcs Foto : undanganbekasi.com |
Di undanganbekasi.com sendiri, kami memilih untuk tidak mencantumkan nama dan kontak percetakan dalam setiap pembuatan undangan. Sekalipun hanya berupa nama website kami. Meski begitu, alhamdulillah kami tidak jarang mendapat customer yang mengetahui produk kami dari undangan temannya. Mungkin dia nanya 'kamu bikin undangan di mana?'. Ada juga customer yang membawa temannya, sepupunya, atau saudaranya untuk memesan undangan ke tempat kami.
Kami berusaha mencari bentuk promosi dan publikasi alternatif selain mencantumkan nama percetakan di undangan pesanan customer. Dengan membuat hati kedua pihak nyaman dan tentram semoga membuat jualan semakin berkah. Aaamiiin....
betul bgt wid.. konfirmasi dan komunikasi yg penting.. satu sisi dari sisi orng yg di undang lumayan juga klo dapet design bagus ga perlu repot2 nyari di google.. tinggal kontak aja
ReplyDeleteiyes, kudu ada komunikasi dari kedua belah pihak ya :)
DeleteKalo aku ga setuju, soalnya desainnya jd aneh, mending tanya lgsg ke temen yg ngundang dari pada ada "promo" nya
ReplyDeleteMihihihi bisa juga gitu, aku juga dpt bnyk customer dari yang nanya-nanya ke temennya.
Deleteasal jangan terlalu besar atau jadi yang tampak malah nama percetakannya ya, kalau aku sih kayaknya sih gak mau deh ada nama percetakannya
ReplyDeletekalau gede-gede mah niat banget mau promo ya mbaa. huaaa :D
DeletePernah lihat undangan yang nyantumin nama percetakan,biasanya dibelakang.
ReplyDeletesukses terus usaha bikin undangannya ya mbak,semoga berkah aamiin
Aamiiin... nuhun mba hanaaa :*
DeleteSaya pikir sah2 aja mbak ngecantumin nama percetakan di belakang. Tapi asal jangan terlalu mencolok atau terlalu besar. Bisa jadi referensi juga buat yang mau ngadain walimahan karena sebagian mungkin sungkan bertanya langsung ke pengundang.
ReplyDeletePaling yang bertanya hanya sekedar teman dekat ya. Kalau gak deket2 banget sungkan nanya persiapan pernikahan hehehe...
Delete