Siapa sih, yang gak mau perawatan? Siapa sih, yang gak mau pakai skincare? Apalagi lihat kulit orang-orang di Instagram kok cantik bin glowing en paripurna. Bagaimana caranya biar kulit bisa bagus begitu ya? Hehehe.. Seringkali niat kita kepingin glowing malah bikin bingung mau mulai pakai skincare dari mana? Beli apa dulu? Pakai yang mana dulu?
Saya menemukan satu
passion yang sebenarnya sudah lama, namun saya baru mulai menuliskannya di akun pribadi Instagram saya akhir-akhir ini, yaitu SKINCARE. Yaps! Saya mulai mengenal
skincare sejak tahun 2014. Sebenarnya saya sudah pernah menuliskan beberapa pengalaman awal saya pakai
skincare dan melakukan
treatment saat wajah jerawatan. Namun setelah itu saya jarang nulis
skincare lagi. Hehehe..
Tanpa disangka, setiap saya menulis tentang skincare, justru banyak mengundang interaksi dari teman-teman dan pengikut di Instagram. Saya jadi suka diajak diskusi soal skincare setiap hari. Ya ampun, setiap hari ada aja yang nanya. Hehehe.. Saya gak jago amat soal skincare sih, dan gak pakai skincare yang mahal-mahal banget juga. Tapi semoga, apa yang sudah saya alami dan rutin dilakukan, bisa menjadi wawasan baru bagi teman-teman soal per-skincare-an.
|
Mulai Skincare dari Mana ya? Desain : Widy Darma |
Mulai Skincare Dari Mana Ya?
Satu pertanyaan yang paliiiiing sering ditanyakan adalah "Wid, gue mau pakai skincare juga. Awalnya gimana ya? Pakai apa ya?"
WHOOOW, ini kalau dijelaskan bisa panjang kali lebar sebenarnya. Hehehe.. Makanya saya tulis di blog, jadi teman-teman bisa coba ikuti tips-tips singkat di sini. Sebenarnya kita sudah pakai skincare lho! Kayak pembersih wajah atau sabun wajah saja itu sudah skincare. Atau mungkin kita sudah pakai krim pagi dan sunscreen. Cuma, tahapannya saja yang belum tepat. Mungkin ada kita lewatkan, atau ada yang terbalik.
Prinsip Dasar Skincare yang Harus Diingat!
Sekarang, kita harus tahu prinsip dasar menggunakan skincare, yaitu CTMP.
C = Cleansing (Membersihkan), disarankan melakukan double cleansing, yang pertama menggunakan susu pembersih/milk cleanser/micelar water/cleansing balm/cleansing oil, lalu cuci muka dengan face wash. Kalau kulit kamu berminyak bisa pakai milk cleanser atau micelar water.
T = Toning (Mengembalikan pH wajah setelah mencuci muka), pakai toner ya gais!
Toner secara garis besar ada 3 jenis, yaitu cleansing toner, hydrating toner, dan exfoliating toner. Kalau cleansing toner itu contohnya kayak Viva Face Tonic, gunanya untuk membersihkan. Kalau hydrating toner fungsinya untuk menghidrasi kulit biar kulit gak 'aus', kalau exfoliating toner untuk mengangkat sel kulit mati.
M = Moisturizing (Melembabkan), bisa menggunakan krim pagi/malam, serum, atau face oil.
P = Protecting (Melindungi Wajah, dengan menggunakan sunscreen)
Pegang erat (cailah) prinsip ini, karena kalau kamu pakai serum yang mahal pun tanpa diiringi basic skincare ini maka akan SAMJUBONG, sama juga boonk. Hehehe... Jadi, prinsip dasar CTMP ini harus benar-benar diingat dan konsisten dilaksanakan.
Banyak kan yang cerita "Gue udah pakai skincare ini, kok gak ngaruh ya? Padahal kata orang-orang bagus. Banyak yang berhasil pakai ini". Heem.... Coba dievaluasi dulu zeyenk, apakah kamu melaksanakan basic skincare secara rutin? Kalau belum YAIYALAH ZEYENKKK GAK NGARUH. Ibaratnya, mau dimasukin zat skincare yang bagus, tapi kalau kulit lapisan atasmu kotor, banyak lapisan kulit mati yang numpuk, ya gimana mau berhasil. Huhuhuhuhuhuhuhu...
Nah, sekarang coba ikuti langkah ini ya :
1. List skincare apa saja yang sudah kamu punya
Kalau kamu sudah punya face wash, dan sudah cocok, jadi tidak perlu beli lagi. Tinggal dilengkapi satu tahap cleansing lagi, toner, moisturizer, dan sunscreen. Jangan keburu panik beli serum, essence, ampoule, atau produk lainnya dulu. Lengkapi basic sckincare-nya dulu yaaaa....
2. Kenali Tipe Kulit Wajah Kamu
Apa tipe kulit wajah kamu? Normal? Tidak ada masalah berarti? Wah, berarti enak banget kamu gak butuh effort berat, tinggal merawat aja hehehe. Enaknya kulit normal, bisa coba ina-ini dan biasanya gak rentan purging hehehe.. Gunakan skincare untuk kulit normal, dan bisa lengkapi skincare yang berguna untuk menghidrasi dan melembabkan kulit.
Kalau kulit kamu kering, terasa kasar atau bersisik, ini saatnya kamu butuh ekstra kelembaban. Pembersih wajahnya kamu bisa pilih cleansing balm atau cleansing oil. Gunakan face wash yang gak bikin kulit kering dan 'ketarik' setelah dipakai, pakai hydrating toner biar kulit lebih lembab dan siap menerima skincare lain. Buat moisturizer, kamu bisa pakai face oil (enak banget lhooo pakai face oil) , atau krim wajah yang mengandung emolient. Biasanya tekstur krim-nya kental gitu dan lebih melembabkan. Kalau mau pakai serum, coba pilih juga yang bisa melembabkan seperti yang mengandung Hyaluronic Acid , vitamin E, atau Vitamin C. Sunscreen juga pakai yang berbasis krim atau moisturizing sunscreen. Pokoknya cari yang konsepnya melembabkan deh!
Kalau kulit kamu berminyak, berarti kita tos dulu! Hehehe..
Walau sudah bebas jerawat, kulit saya masih normal kombinasi berminyak. Walau berminyak, saya tetap piih sabun wajah yang melembabkan setelah cuci muka, karena gak enak kalau kulit terasa ketarik gitu. Hehehe.. Pembersih wajah bisa pakai milk cleanser, seperti saya pakai Viva (ya ampun, jadul sekali skincare-ku hahaha). Walau jadul, tapi masih ampuh dan saya pakai sejak remaja sampai sekarang. Tonernya saya pakai hydrating toner juga. Untuk pelembab wajah dan sunscreen, gunakan yang berbasis air (water based), biasanya teksturnya gel dan ringan. Kalau mau pakai serum, pilih yang kandungan Niacinamide (karena dia bisa mengontrol minyak wajah) atau Vitamin C.
Kalau kulit kamu berjerawat, nah ini harus dibereskan dulu jerawatnya. Jerawatan itu bukan yang jerawatnya satu dua bijik ya buibu, itu mah normal. Hehehe... Jerawatan itu kalau jerawatnya banyak dan gak kenal siklus hormon (mau dapet) misalnya. Untuk skincarenya, pilih yang sama seperti dengan kulit berminyak, namun untuk bagian jerawatnya kamu bisa pakai tea tree oil untuk mengurangi peradangan.
Kalau jerawatnya bandel gimana? Nah ini dia, gak ada salahnya menurut saya untuk konsul ke yang ahli. Saya pernah mengalami muka breakout dan sampai coba apa saja, dari yang alami-alami sampai krim ina ini, namun tiada hasil. Akhirnya saya pasrah dan konsul saja sama dokter. Dalam waktu 3 bulan, sudah ada perubahan signifikan, dan dalam 6 bulan sudah bersih sih sih. Ya kalau kalian sabar menanti, gak apa-apa sih kalau mau coba skincare sendiri. Kalau saya lebih pilih ke dokter saja supaya efektif langsung tahu treatment apa yang tepat dan efisien gak buang-buang waktu serta uang untuk coba ina-ini. Setelah muka stabil, saya bisa bebas deh pakai skincare mana saja hehehe..
3. Kenali Bahan Aktif dalam Skincare
Sebagai pengguna, kita harus cermat dalam memilih produk. Kita harus tahu kandungan aktifnya apa, efeknya apa, dan apakah sesuai dengan jenis wajah, serta kebutuhan wajah kita. Jangan sampai main ikut-ikutan aja pakai skincare yang lagi hits, tapi gak cek dulu cocok apa enggak sama kita.
Cara tahu bahan aktifnya gimana? GOOGLING ZEYENKKK hehehehe
Atau cek dalam kemasannya. Cek juga apakah dia sudah dapat izin BPOM, ini sebagai garansi bahwa skincare yang kita pakai bukan abal-abal. Kalau ada yang ngaku 'krim dokter', kita juga harus kritis. Dokternya siapa? Praktiknya di mana? Biasanya kalau ada dokternya, ya kita bisa konsul dulu, gak main menentukan krimnya sendiri. Dan kalau krim dokter itu selalu dipantau, ada jangka pemakaiannya, misalnya 3 bulan lalu nanti akan dievaluasi lagi.
Khusus ibu hamil dan menyusui, ini wajib banget banget tahu zat yang terkandung dalam skincare yang kamu pakai. Bukan berarti bumil busui gak boleh pakai skincare, boleh banget dong! Namun harus pakai zat yang aman. Cek di bawah ini ya, berikut sudah saya kutip zat yang diperbolehkan untuk bumil busui dari @funskincare .
4. Konsisten dalam Menggunakan Skincare
Sungguh yang paling sering ku dengar keluhan dari teman-teman yang mulai pakai skincare adalah "rajin di awal, lalu malas pakai lagi". Tidak bisa, fergusoooo....
Pemakaian yang rutin dan konsisten sangat berpengaruh pada hasilnya. Gak bisa yang cuma sekali pakai, lalu langsung glowing. Atau sudah glowing kemudian gak pakai skincare lagi. Ndak bisyaaa... Huhuhuhu...
Jadi kalau sudah niat pakai skincare, lakukan lah sepenuh hati. Kalau saya malah menikmati waktu pupuran skincare, bagi saya itu semacam me time. Hehehe... Mau 10 steps pun saya jabanin, karena saya suka. Dari awal saya kenal skincare di tahun 2014, sampai saat ini masih konsisten pakai.
Tahapan Skincare
Tahapan skincare memang bermacam-macam ya.. Tergantung kamu mau menganut aliran apa. Aliran simpel, atau yang 10 steps Korea Skincare. Kalau simpel ya CTMP, langkahnya cleanser (dua kali bersihin muka) - toner - moisturizer - sunscreen , kalau malam ya berarti tanpa sunscreen. Simpel kaan... Ini rekomendasi saya buat yang baru mau coba skincare.
Ada juga yang 10 step, alias 10 langkah seperti ini :
|
10 Langkah Skincare ala Korea Sumber : Pinterest |
Lengkap banget. Hehehe... Awalnya saya juga gak berani coba sebanyak ini. Saya pun mulai bertahap setelah konsisten CTMP, mulai deh tambah essens, lalu tambah serum, lalu tambah yang lainnya. Gitu... Sekalian nyicil belinya. Huehehehehe.. Kalau beli langsung semua, amsyongg daaah!!!
My Skincare Routine
Setelah itu pertanyaannya pasti langsung "KAMU PAKAI SKINCARE APA, WID?"
Huehehehehe...
Disclaimer :
Skincare yang saya pakai belum tentu cocok digunakan oleh semua orang, tergantung jenis kulitnya yaaa. Kondisi saya adalah sedang menyusui, kulit normal kombinasi berminyak, pori-pori besar, terkadang merasa kering, terkadang berminyak, jerawat sesekali aja kalau mau dapet. Goals yang ingin dicapai adalah kulit cerah dan lembab, serta meminimalisir penuaan gkgkkgkgkgkgk (ketahuan deh umurnya)
- Milk Cleanser + Face tonic = Viva yang tutupnya kuning
- Face wash = Safi Age Defy Cream Cleanser, enak gak bikin kulit kering. Abis cuci muka muka jadi lembab dan seger.
- Essence = Safi Age Defy Gold Water Essence
- Face Oil = Sunflower Oil kadang pakai Moriganic, kadang Kleveru, kadang Glowroura
- Krim pagi = Calysta Dry Serum (dari dokter di Klinik Calysta Skincare)
- Sunscreen = Biore Aqua UV Water Essence, Skinaqua Tone Up UV Essence, Elsheskin Daily Protection Gel untuk kulit berminyak
- Krim malam = Calysta Skincare
- Serum = Hyaluronic Acid (lagi pakai Garnier Sakura Hyaluron dan Loreal Hyaluronic Acid 1.5%), Serum Whitening Calysta Skincare (karena ada arbutinnya), Kleveru Glass Skin Overnight Serum (pakai seminggu 1-2 kali aja)
- Sleep Mask = Laneige Water Sleep Mask dan Cica Sleep Mask (kalau habis pakai Glass skin serum)
- Sheet mask = ganti-ganti hahahaha
- Tone up cream = Emina, kadang Garnier
- Lotion = Vaseline selaluuuuuu
Sementara ini dulu yaaaa yang bisa saya bagikan. Kalau ada pertanyaan atau mau diskusi soal skincare, boleh komentar atau kirim DM ke Instagram
@widydarma. Semoga bermanfaat dan bisa bikin kamu tambah semangat pakai skincare-nya yaa.. Hehehe...
Sangat suka dengan artikel yang sangat komprehensif tips untuk perawatan kulit. Ngga pernah merawat, jadi berasa banget perlu sekali dan ada tips jenis kulit yang cocok untuk produk tertentu
ReplyDeleteSaya cuma pake facewash. Belum coba skincare yang lebih jauh. Jadi tambah wawasan, deh, sekarang. Btw, jenis kulit kita sama ternyata.
ReplyDeleteSkincare itu coba-coba ya mbak. Kalau pas ketemu yang pas itu bikin bahagia
ReplyDeleteIni cocok banget tulisannya buat saya yang bingung dengan istilah-istilah fungsi skincare dan mau mulai dari mana. Tapi sekarang masih pakai facewash saja sih, belum ke yang lain-lain nya
ReplyDeleteHuwaaaa senang banget bisa mampir ke mari. Jasi tercerahkan. Sering banget tergoda sama serum essence de el el tapi ternyata basic skincare-nya malah belum lengkap dan harus dilengkapi lebih dulu sebelum lirik yang lain. Dan ujiannya adalah konsistensi dalam memakai skincare nih.
ReplyDeleteAhahah mentor aku nih di dunia perskinkeran haha. Aku sampek sekarang pake skinker yang basic loh umik ehehe. Yaa cowok mah pake yang basic aja biar nggak burik burik amat eh wkwk
ReplyDeleteWah ini tulisannya sangat bermanfaat sekali kak terutama bagi aku yang sering kebalik pakai skin care dan masih bingung juga hahaha. Aku paling pakai skin care yang sesuai kebutuhan aja sih kak :)
ReplyDeleteWaah lengkap bingit senjata tempurnya mbaa hihihi. Akumah aliran minimalis cuman pake micellar water, face wash, serum vit c, dan nigth face oil. Siang gak pernah pake pelembap dan sunscreen lagi wkwkwk...
ReplyDeleteTeh, kalau pakai pelembab yang mengandung spf apakah masih butuh pakai sunscreen lagi? Aku pake Acnes UV Tint atau Skin Aqua.
ReplyDeleteTos Tim pengguna viva. Hihi.
DeleteMakasih infonya mbak wid. Kebetulan lagi nyari ini, mau coba fokus skinkeran lagi nih. Ternyata ada tahapannya yg disebut CTMP. kalo essence itu termasuk perlu nggak? Le ih ngaruh mana essence ato serum mbak?
Saya masih pakai 4 basic steps CTMP. Mau nambah serum dll masih bingung milihnya hihihi takut nyoba-nyoba.
ReplyDeleteSama nih kita pakai Safi, Mbak. Tapi sekarang berhenti dulu karena ada produk lain yg sedang saya pakai selama sebulan. Memang kunci sukses skincare-an itu ya konsisten dan dilakukan mulai usia 20an. Menabung kekenyalan dan kesegaran kulit sejak awal.
ReplyDeleteLengkap kap kap ya, Saya hanya cleansing, toner, moisture, krim Malam, masker jarang. Pantesan itinartis Korea wajahnya ckckckc ternyata perawatannya 9 steps
ReplyDelete